Selasa, 07 Maret 2017

PRODUKSI PENA PEMUKUL SENJATA SS1 DAN SS2


Penghalusan pena pemukul
Pendenpal 2 ( 07/03 ).  Denpal Divif 2 Kostrad merupakan satuan yang bertanggung jawab terhadap kondisi materiil yang terdapat di jajaran Divif 2 Kostrad, sesuai fungsinya sebagai pemelihara materiil tersebut. Dalam melaksanakan kegiatan didukung oleh beberapa Kompi Peralatan. Di dalam kompi peralatan terdapat beberapa seksi yang menangani perbaikan, perawatan dan pembekalan materiil, baik yang berupa kendaraan, senjata, munisi dan tekmek. Berbagai macam kegiatan telah dilaksanakan untuk mendukung daya gerak dan daya tembak satuan jajaran Divif 2 Kostrad,walaupun dengan keterbatasan alat perlengkapan bengkel.
 
Pengelasan Kepala Pena pemukul
Keberadaan bengkel senjata yang sudah terbentuk mampu menampilkan produk lanjutan yang merupakan unggulan , yang sebelumnya telah mampu memproduksi lantak senjata ringan , sekarang dengan didukung sumber daya manusia ( SDM ) dan alat perlengkapan memadai bisa menghasilkan pena pemukul untuk jenis varian senjata SS1 ataupun SS2, itu semua sebagai salah satu wujud terobosan nyata menyangkut kegiatan yang dapat membantu penyediaan suku cadang senjata ringan. Produksi pena pemukul yang dihasilkan oleh bengkel senjata Denpal Divif akan di distribusikan ke seluruh satuan yang berada dibawah naungan Divif 2 Kostrad. Kegiatan produksi dilakukan secara bertahap setiap hari untuk bisa mencapai batas aman stok suku cadang bagi satuan jajaran Divif 2 Kostrad. Pembuatan pena pemukul melalui proses yang rumit dan membutuhkan ketelitian yang tinggi, menitik beratkan kepada tingkat presisi  suku cadang yang dibuat disesuaikan dengan karakteristik senjata serta telah melewati beberapa kali tes untuk mengetahui seberapa kuat daya tahan terhadap tekanan akibat efek dari proses penembakan sehingga dapat dihasilkan produk dengan kualitas yang bagus dan awet.
Pembuatan kepala pena pemukul
Dengan adanya bengkel senjata Denpal Divif 2 yang mampu membuat pena pemukul secara mandiri diharapkan mampu memperingan dan tidak bergantung pada pembagian rutin dari satuan atas, sehingga kondisi materiil khususnya senjata dapat lebih terawat dan selalu siap untuk digunakan setiap saat yang disesuaikan dengan dinamika di lapangan.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar