Sabtu, 28 Februari 2015

PENATARAN SENJATA ATGM N-LAW


Singosari,(27/02). Dengan adanya pembaharuan alutsista yang dimiliki oleh TNI AD, perlu pengenalan dan pembelajaran yang lebih intensif terhadap jenis senjata baru tersebut, banyak ragam senjata yang masuk ke dalam jajaran TNI AD, khususnya jajaran Kostrad. Meliputi jenis persenjataan milik Infanteri,Artileri dan Kavaleri.



Sebagai satuan yang bertanggung jawab terhadap pemeliharaan dan perawatan materiil sejajaran Divif 2 Kostrad khususnya materiil senjata, maka Denpal Divif 2 Kostrad perlu menyelenggarakan suatu kegiatan yang bersifat menambah pengetahuan dan pembelajaran tentang senjata baru di lingkungan prajurit Infanteri yaitu senjata ATGM jenis N-LAW ( Next Generation Light Anti Tank Weapon ) yang berasal dari Negara Swedia bekerja sama dengan Inggris, SAAB Bofors Dynamics.Dengan bobot 12,5 kg, ATGM NLAW memiliki kemampuan memprediksi garis pandang, menyeleksi mode serangan, serangan atas atau serangan langsung dengan jarak tembak 20 m – 600 m.


Tapi hal ini tak dianggap masalah jika dikaitkan dengan kondisi geografis Indonesia yang relatif banyak menyediakan tempat perlindungan seperti bukit, gunung maupun hutan dan rawa.ATGM lebih menekankan kepada aspek mobilitas operatornya. ATGM ini juga dianggap cocok untuk perang kota, di mana NLAW bisa diluncurkan dari ruang-ruang tersembunyi dan sempit.   

   

Penataran ini diikuti oleh perwakilan dari satuan Infanteri sejajaran Divif 2, terutama prajurit yang nantinya akan memegang senjata tersebut, dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan prajurit mampu di dalam mengoperasikan senjata baru Infanteri ATGM jenis N-LAW. 



Kamis, 26 Februari 2015

TES GARJAS UKP 01 OKTOBER 2015 TINGKAT DIVISI


Singosari,(25/02).  Pada tanggal 24 s.d. 25 Pebruari 2015 bertempat di Lapangan Sapta Marga Madivif 2 Kostrad Singosari Malang dilaksanakan tes kesegaran jasmani tingkat Divisi Kostrad, untuk periode UKP 01 Oktober 2015. Dilaksanakan dalam 2 hari berturut turut, hari pertama diawali dengan tes garjas C yaitu renang militer jarak 50 meter untuk hari kedua dilaksanakan garjas A dan B.


Sebagai salah satu syarat yang vital dalam usul kenaikan pangkat dan pendidikan, Tes garjas dilaksanakan secara transparan dan sesuai hasil di lapangan. Sehingga setiap prajurit harus secara maksimal mengeluarkan tenaga dan kemampuan untuk mencapai nilai yang memenuhi kriteria menurut kategori umur prajurit. Hasil tes kesegaran jasmani ini akan dibawa ke dalam sidang Pankar tingkat Divif 2 Kostrad untuk bisa diusulkan Kenaikan Pangkat Periode 01 Oktober 2015. Jika seorang prajurit sadar dan sudah mengetahui kapan waktunya naik pangkat akan melaksanakan pembinaan fisik sebelum tes garjas sehingga hasilnya akan lebih baik dan tidak terdadak, sehingga hasil yang diperoleh lebih maksimal dan sesuai dengan kriteria kelulusan.



Beberapa materi yang harus dilaksanakan dalam kegiatan garjas tersebut antara lain  melaksanakan Tes kesegaran A lari jarak 3.200 meter juga melaksanakan Tes kesegaran B meliputi Pull Up, Sit Up, Push Up dan Shutle Run, serta tes kesegaran C kemampuan renang militer dengan jarak 50 meter. Tes garjas mempunyai konsekwensi tinggi terhadap upaya prajurit untuk meraih suatu keingnan, dengan pengertian jika menginginkan suatu target nilai yang bagus maka berlatihlah dan jangan mengandalkan seseorang untuk menolongnya tetapi kemampuan diri yang terukur, sehingga apabila mencapai target nilai kelulusan akan merasa bangga dengan hasil usaha sendiri. 




Kamis, 19 Februari 2015

UJI KENAIKAN TINGKAT DAN I / SABUK HITAM YONGMOODO


Singosari, ( 18/02 ).    Prajurit Denpal Divif 2 Kostrad mengikuti Ujian kenaikan tingkat Dan I ( Sabuk Hitam ) beladiri yongmoodo bertempat di Gedung Dojo Madivif 2 Kostrad Singosari Malang pada tanggal 16 s.d. 18 Pebruari 2015, yang juga  diikuti oleh seluruh prajurit sejajaran Divif 2. Tim dari Ditjasad yang melaksanakan sebagai penguji untuk menilai tingkat kelayakan dan kelulusan dalam memperoleh sabuk hitam yongmoodo.   

Dalam kegiatan tersebut diujikan beberapa materi yang harus dilaksanakan dan dikuasai oleh prajurit sebagai syarat untuk menyandang Dan I ( Sabuk Hitam ) yang meliputi : Sogi ( Kuda-kuda ), Kodgi ( Langkah ),Nakbob ( Jatuhan ), Jumok ( Pukulan ), Tendangan ( Balchagi ), Sonkisul ( Keahlian Tangan ), Momkisul ( Bantingan ). Keseluruhan materi yang diujikan merupakan suatu rangkaian kegiatan dan dijadikan dasar untuk menentukan apakah seseorang layak memperoleh sabuk hitam yongmoodo. Sesuai ketentuan yang berlaku di jajaran TNI AD memberlakukan setiap prajurit harus berlatih dan menyandang Dan I ( sabuk hitam ) Yongmoodo, serta sebagai syarat wajib untuk kenaikan pangkat. Jadi memang harus berlatih dan berhasil menguasai bela diri Yongmoodo.




Setiap prajurit yang mampu menguasai bela diri Yongmoodo diharapkan dapat menerapkannya dalam kegiatan sehari-hari ataupun menjalankan tugas-tugas yang diamanatkan, dengan mengilhami tahapan demi tahapan dalam berlatih yongmoodo dimana telah mengorbankan waktu dan tenaga serta resiko yang mampu dilewati, sehingga dapat menambah rasa percaya diri menjadi lebih kuat.    


Selasa, 17 Februari 2015

PENYULUHAN HUKUM


Singosari,(16/02). Pelaksanaan penyuluhan Hukum pada tanggal 16 Pebruari 2015 bertempat di Gedung Sandoyo Madivif 2 Kostrad dengan pemateri dari Kumkostrad, dalam kegiatan tersebut dihadiri seluruh prajurit yang berdinas di satuan lingkup Madivif 2 Kostrad termasuk didalamnya prajurit Denpal Divif 2 Kostrad.

Dalam penyuluhan tersebut dijelaskan tentang berbagai macam pelanggaran yang terjadi selam kurun waktu tahun 2014 yang diakumulasikan terdapat 3 (tiga) macam pelanggaran yang prosentasinya tinggi, antara lain THTI, Asusila dan Narkoba. serta berbagai macam sanksi/hukuman yang siap menanti jika melaksanakan suatu jenis pelanggaran.
.

Dengan adanya penyuluhan Hukum, diharapkan setiap prajurit Divif 2 Kostrad dapat meminimalisir segala kegiatan yang bisa melanggar hukum, sehingga angka pelanggaran dapat ditekan sampai pada batas ukuran normal

Sabtu, 07 Februari 2015

PEMBINAAN FISIK PRAJURIT


Singosari, ( 06/02). Prajurit Denpal Divif 2,secara rutin setiap hari Jum’at pagi dilaksanakan pembinaan fisik dengan lari keluar asrama. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh prajurit Denpal Divif 2, selain untuk membentuk jiwa korsa dan kekompakan juga  sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan agar terhindar dari berbagai macam penyakit. Karena lari pagi dilakukan ketika kualitas udara masih baik dan bersih maka oksigen yang masuk kedalam tubuh merupakan oksigen yang bermanfaat. Seperti yang diketahui bahwa oksigen merupakan bahan bakar bagi tubuh untuk memproses segala asupan makanan, serta untuk mengoperasikan seluruh organ dalam tubuh.
 
Pelaksanaan Pull Up
Dimulai dengan senam pemanasan  dilanjutkan dengan lari keluar satuan dengan menempuh jarak yang sudah ditentukan, rute sudah terukur sesuai kemampuan yang dimiliki oleh prajurit Denpal Divif 2, karena kegiatan ini bertujuan untuk menjaga dan membina fisik agar tetap bugar, sehingga mampu melaksanakan tugas yang diberikan oleh satuan. Untuk latihan penguatan otot dilanjutkan  dengan kegiatan Pull Up, Sit Up dan Push Up.
 
Kegiatan Push Up
Diharapkan  dengan berolahraga secara teratur dan terprogram, maka tubuh akan selalu sehat dan siap kondisi fisiknya,  sehingga dengan kesehatan yang terjaga dapat membantu kelancaran dalam melaksanakan tugas sehari-hari.

Bola Voli Pantai 

Kegiatan Olah Raga Bola Voli


Jumat, 06 Februari 2015

RAPAT ANGGOTA TAHUNAN PRIMKOPAD DIVIF 2


Singosari (05/02). RAT (Rapat Anggota Tahunan) Primkopad Divif 2 Singosari Malang  dilaksanakan pada tanggal 05 Pebruari 2015 bertempat di Gedung PPSP Divif 2 Kostrad yang dibuka oleh Kasdivif 2 Kostrad Brigjen TNI Agus Suhardi dihadiri oleh Pejabat  Dinas Koperasi dan anggota baik militer maupun PNS termasuk juga prajurit Denpal Divif 2 Kostrad.

Rapat anggota merupakan kekuasaan tertinggi di tata kehidupan koperasi yang berarti berbagai persoalan mengenai suatu koperasi hanya ditetapkan dalam rapat anggota. Di sini para anggota dapat berbicara, memberikan usul dan pertimbangan, menyetujui suatu usul atau menolaknya, serta memberikan himbauan atau masukan yang berkenaan dengan koperasi.


Rapat Anggota Tahunan (RAT) diadakan paling sedikit sekali dalam setahun, ada pula yang mengadakan dua kali dalam satu tahun, yaitu satu kali untuk menyusun rencana kerja tahun yang akan datang dan yang kedua untuk membahas kebijakan pengurus selama tahun yang lampau. Sebagai pemegang kekuasaan tertinggi dalam koperasi, rapat anggota mempunyai wewenang yang cukup besar.


Dengan adanya kegiatan Rapat Anggota Tahunan (RAT) ini anggota dapat mengetahui mekanisme manajemen pengelolaan koperasi yang berada di lingkungan Madivif 2 Kostrad, sehingga mampu meningkatkan kredibilitas terhadap organisasi tersebut.  


Selasa, 03 Februari 2015

LATIHAN YONGMOODO

Hubang Nakbob
Singosari,(02/02). Setelah melalui beberapa tahapan latihan bela diri Yongmoodo yang telah didapatkan oleh prajurit Denpal Divif 2, telah memberikan hasil nyata dengan adanya peningkatan kemampuan teknik bela diri Yongmoodo yang diaplikasikan ke dalam praktek di lapangan,terbukti  adanya peningkatan kekuatan jasmani untuk menunjang latihan tersebut.
Jonbang Nakbob
Beberapa materi latihan mulai ditingkatkan untuk memantapkan kemampuan dalam penguasaan bela diri Yongmoodo.Adapun materi yang dilatihkan mulai dari Pukulan ( Jumok ), Tendangan ( Balchagi ), Teknik Jatuhan ( Nakbob ), Keahlian Tangan ( Sonkisul ), Bantingan    ( Momkisul ). Dalam latihan ini diperlukan konsentrasi dan keseriusan yang tinggi karena efek dari kesalahan melaksanakan suatu gerakan akan berakibat fatal. Resiko yang diakibatkan apabila tidak mengikuti arahan pelatih lebih besar, minimal cidera otot dan tulang. Karena bela diri Yongmoodo ini termasuk salah satu jenis bela diri dalam kategori Mixed Martial Arts (MMA). Dengan pengertian adalah olahraga kontak yang memperbolehkan berbagai teknik pertarungan, seperti pergumulan, tendangan, dan pukulan.Di dalam MMA, masing-masing praktisi didorong untuk mengkombinasikan teknik dari berbagai cabang seni bela diri untuk melumpuhkan lawan.
Pal Nullo Kokki