Senin, 30 Maret 2015

JAM KOMANDAN


Singosari,(30/03).  Jam Komandan yang dilaksanakan pada hari Senin tanggal 30 Maret 2015 bertempat di Lapangan Madenpal Divif 2 Singosari, Malang dipimpin oleh Dandenpal Divif 2 Kostrad Mayor Cpl Muzakkir, S.T. yang diikuti oleh seluruh prajurit.

Dalam pengarahannya beliau memberikan beberapa penekanan untuk dijadikan pedoman bagi seluruh prajurit Denpal Divif 2 yaitu tentang “ Five Ways To Be Succes “  meliputi learn to know, learn to think, learn to do, learn to be, learn to be wise. Itu semuanya merupakan panduan bagi prajurit untuk mewujudkan kinerja yang lebih baik sehingga mampu melaksanakan program kerja sesuai yang diharapkan oleh komando atas serta meningkatkan kemampuan dan pengetahuan dalam bidang kecabangan Peralatan terutama bagi anggota yang baru , sehingga tercipta proses regenerasi demi berjalannya roda pergerakan pelayanan perawatan dan perbaikan materiil sejajaran Divif 2 Kostrad. Selain hal tersebut beliau juga menambahkan tentang Three golden fingers style merupakan pantangan yang harus dihindari yaitu jari jempol ( sanjungan ), jari telunjuk ( harta ) dan jari tengah ( wanita ). Upaya sosialisasi tentang cara menekan pelanggaaran dari Komandan untuk lebih dimengerti oleh prajurit.


Jam komandan tersebut bertujuan untuk memberikan informasi dan penekanan agar seluruh prajurit Denpal Divif 2 Kostrad dapat terhindar dari segala bentuk pelanggaran dan lebih meningkatkan kinerja untuk membuat satuan lebih baik dan semua pekerjaan dapat dilaksanakan dengan tuntas.

Sabtu, 28 Maret 2015

UJI SIAP TEMPUR TINGKAT SEKSI


Singosari,(27/03). Detasemen Peralatan Divif 2 Kostrad Menyelenggarakan Uji Siap Tempur tingkat Seksi yang bertempat di Daerah Latihan Dusun Polaman Desa Bedali Kec. Lawang Kab. Malang,diikuti oleh seluruh prajurit Denpal Divif 2. Kegiatan Uji Siap Tempur tingkat Seksi ini dilaksanakan mulai tgl 24 s.d. 27 Maret 2015.
Latihan tersebut bertujuan untuk melaksanakan Program kerja satuan yang telah direncanakan secara detail baik dalam hal materi dan kesiapan prajurit meliputi kemampuan untuk menyelesaikan persoalan atau kendala yang berkaitan dengan komoditi peralatan serta mengetahui tingkat keberhasilan latihan baik secara perorangan maupun kelompok. Dalam latihan ini akan dilihat dan dinilai sejauh mana penyerapan prajurit terhadap materi yang telah diberikan, sehingga dapat  dilakukan upaya untuk lebih meningkatkan kualitas kemampuan prajurit baik perorangan, kelompok, dan dalam hubungan organisasi tugas, sehingga diperoleh kesiapan operasional satuan yang tinggi dalam menghadapi tugas pokok satuan.


Selain itu juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan komoditi Peralatan meliputi kendaraan, senjata dan munisi yang terdapat dalam Seksi serta menguji kemampuan perorangan dalam jabatannya  dari aspek taktik dan tehnik tempur serta kerjasama / kekompakan satuan untuk melaksanakan tugas.  




Jumat, 20 Maret 2015

PRODUKSI LANTAK SENJATA RINGAN


Singosari, ( 20/03 ).  Detasemen Peralatan Divif 2 Kostrad terdiri atas 1 ( satu ) Kompi Markas dan 3 ( tiga ) Kompi Peralatan. Di dalam kompi peralatan terdapat beberapa seksi yang menangani perbaikan, perawatan dan pembekalan materiil, baik yang berupa kendaraan, senjata dan munisi. Berbagai macam kegiatan telah dilaksanakan untuk mendukung daya gerak dan daya tembak satuan jajaran Divif 2 Kostrad,walaupun dengan keterbatasan alat perlengkapan bengkel.


Keberadaan Bengkel Senjata yang sudah terbentuk mampu menampilkan produk perdananya, dengan menghasilkan lantak untuk senjata ringan, itu semua sebagai salah satu wujud nyata kegiatan yang dapat membantu penyediaan alat perlengkapan yang menunjang kebersihan senjata perorangan. Produksi lantak yang dihasilkan oleh bengkel senjata Denpal Divif akan di distribusikan ke seluruh satuan yang berada dibawah naungan Divif 2 Kostrad, secara bertahap setiap hari membuat lantak dengan kualitas yang bagus, awet dan mudah dalam penggunaannya.


Pembuatan lantak yang diproduksi secara mandiri oleh bengkel senjata Denpal Divif 2 Kostrad diharapkan mampu memperingan dan tidak bergantung pada pembagian rutin dari satuan atas, sehingga kondisi materiil khususnya senjata dapat lebih terawatt dan selalu siap untuk digunakan.   

Rabu, 18 Maret 2015

KERJA JAHIT TERPAL


Singosari,(17/03). Setiap prajurit Detasemen Peralatan Divif 2 harus menjaga kemampuan kecabangan Peralatan yang telah dimiliki agar terjaga kualitasnya, sehingga bisa mengimbangi perkembangan teknologi yang semakin berkembang.

      Banyak hal dilaksanakan untuk mencapai tujuan tersebut antara lain mengirimkan prajurit ikut penataran sesuai dengan komoditi yang ada. Hasil dari upaya satuan untuk menambah kemampuan di bidang Jahit Terpal terwujud dengan berdirinya bengkel khusus jahit terpal, itu semuanya untuk menyuplai dan pemeliharaan terpal milik kendaraan satuan yang ada di jajaran Divif 2 Kostrad.


Sehingga tidak selalu mengandalkan distribusi / pembagian dari satuan atas, berbekal kemampuan dalam bidang menjahit khususnya pembuatan terpal untuk kendaraan, diharapkan Denpal Divif 2 bisa memenuhi kebutuhan terpal kendaraan bagi satuan di jajaran Divif 2 tanpa menunggu pengadaan dari komando atas, sehingga mobilitas pasukan akan tetap terjaga dengan baik.



Diharapkan dengan adanya penambahan kemampuan di bidang menjahit terpal, bisa membuat prajurit Denpal Divif 2 lebih banyak berkiprah dalam hal pelayanan terhadap satuan jajaran Divif 2, terutama dalam pembuatan terpal dan pelaksanaan perbaikan terpal yang rusak, sehingga mampu menghemat dana ataupun tenaga.


Sabtu, 14 Maret 2015

LATIHAN TAKTIS TINGKAT SEKSI 2015


Singosari,(14/03). Dalam rangka untuk lebih memantapkan fungsi dan tugas setiap seksi yang ada, Detasemen Peralatan Divif 2 Kostrad Menyelenggarakan Latihan Taktis  tingkat Seksi yang bertempat di Daerah Latihan Dusun Polaman Desa Bedali Kec. Lawang Kab. Malang,diikuti oleh seluruh prajurit Denpal Divif 2 yang tergabung dalam seksi kendaraan, seksi senjata dan seksi pembekalan munisi.  
Distribusi bekal Munisi
Latihan tersebut bertujuan untuk melaksanakan program latihan satuan  serta mengetahui tingkat keberhasilan latihan baik secara perorangan maupun kelompok maka satuan melaksanakan Latihan Taktis tingkat Seksi  .Latihan ini dilaksanakan mulai tgl 09 s.d. 14 Maret 2015. Materi latihan yang dilaksanakan meliputi komoditi Peralatan dikombinasikan dengan gerakan perorangan sehingga dapat tercipta kolaborasi latihan yang selaras dan terpadu, dengan pengertian selain mengasah kemampuan kecabangan Peralatan juga kemampuan Militer Umum.
 
Materi Kendaraan
Adapun materi latihan Peralatan meliputi Komoditi Kendaraan yang menitik beratkan pada penanganan dan penggantian suku cadang sistem pengereman, kelistrikan yang rusak, Komoditi Senjata fokus terhadap perbaikan kerusakan senjata ringan,.Komoditi Munisi berkonsentrasi pada permasalahan perhitungan dan pendistribusian bekal serangan maupun bertahan disertai penguasaan administrasi pendukungnya serta yang terpenting adalah tampilan dari Bunmulap ( Penimbunan Munisi Lapangan ) apakah sudah sesuai dengan syarat-syarat penimbunan lapangan.
Materi Senjata
Diharapkan dapat meningkatkan kualitas kemampuan prajurit baik perorangan, kelompok, dan dalam hubungan organisasi tugas, sehingga diperoleh kesiapan operasional satuan yang tinggi dalam menghadapi tugas pokok satuan, selain tu juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan komoditi Peralatan meliputi kendaraan, senjata dan munisi serta menguji kemampuan perorangan dalam jabatannya  dari aspek taktik dan tehnik tempur serta kerjasama / kekompakan satuan untuk melaksanakan tugas.  
Materi Pembekalan Munisi

Jumat, 06 Maret 2015

PENYULUHAN BINTAL FUNGSI KOMANDO



Singosari,(05/03). Prajurit Denpal Divif 2 Kostrad mengikuti penyuluhan BIntal Fungsi Komando bertempat di Gedung Sandoyo Madivif 2 Kostrad Singosari Malang pada tanggal 05 Maret 2015. Selaku penceramah Pabintal Divif 2 Kostrad Kapten Inf Drs. Sutirman memberikan beberapa arahan yang menjadi pedoman bagi prajurit dan anggota persit KCK Ranting 7 Denpal Divif 2 Kostrad.yaitu tentang Pembinaan mental prajurit.
Pengarahan Dandenpal Divif 2 Mayor Cpl Muzakkir, S.T.
Pembinaan yang dimaksud adalah pembinaan kepribadian secara keseluruhan. Pembinaan mental secara efektif dilakukan dengan memperhatikan faktor kejiwaan sasaran yang akan dibina. Pembinaan yang dilakukan meliputi pembinaan moral. Pembinaan mental merupakan salah satu cara untuk membentuk akhlak prajurit agar memiliki pribadi yang bermoral, berbudi pekerti yang luhur dan bersusila, sehingga prajurit dapat terhindar dari sifat tercela sebagai langkah penanggulangan terhadap timbulnya pelanggaran


Dalam arahannya Pabintal mengatakan, bahwa setiap prajurit harus memiliki akhlak terpuji, taat dan tekun beribadah serta percaya pada kemampuan sendiri, tidak mengenal menyerah dan ikhlas dalam menunaikan kewajiban. Kesemuanya ini harus dimulai dengan membenahi diri sendiri baru bisa menjadi pemimpin dalam keluarga maupun dalam masyarakat dan sukses dalam melaksanakan tugas.



Sebelumnya, Dandenpal Divif 2 Kostrad Myor Cpl Muzakkir, S.T. juga memberikan arahan tentang pemahaman pentingnya pembinaan keluarga sebagai kekuatan pendukung dalam rangka menciptakan etos kerja prajurit Denpal Divif 2 Kostrad dan mencegah pelanggaran anggota dengan meningkatkan disiplin dalam kehidupan prajurit sehingga terhindar dari perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri dan kesatuan.


Kamis, 05 Maret 2015

KEGIATAN BENGKEL KENDARAAN


Singosari,(04/03). Dalam rangka memelihara dan meningkatkan profesionalisme di bidang Peralatan. Denpal Divif 2 melaksanakan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan kegiatan untuk meningkatkan kemampuan penguasaan masing-masing komoditi yang bernaung dalam struktur organisasi Denpal Divif 2 Kostrad. Sesuai dengan TOP/DSPP antara lain komoditi kendaraan, komoditi senjata, komoditi munisi, komoditi Teknologi Mekanik, adapun  fungsi dan tugas satuan Denpal Divif 2 Kostrad hanya melaksanakan pemeliharaan dan perawatan materiil sejajaran Divif 2 Kostrad hanya sampai pada tingkat 2, yang bertugas untuk penggantian suku cadang dan perawatan ringan saja, akan tetapi kenyatataan di lapangan berkata lain, bahkan melebihi dari kategori pemeliharaan materiil yang ditentukan, dikarenakan teknisi-teknisi Denpal Divif 2 semakin meningkat kemampuannya dan mumpuni untuk menyelesaikan pekerjaannya. 



Salah satu contoh didalam menyelesaikan pekerjaaan di bidang kendaraan, dengan keterbatasan alat perlengkapan bengkel, mampu menuntaskan berbagai permasalahan yang terdapat pada kendaraan tersebut, baik bersifat ringan ataupu berat. Ini menunjukkan dedikasi yang tinggi ditunjukkan oleh personel bengkel kendaraan, tidak mengenal waktu berjibaku untuk “menyembuhkan” penyakit yang terdapat pada kendaraan dinas satuan sejajaran Divif 2 Kostrad. Berbagai jenis kendaraan dinas pernah masuk kedalam area bengkel kendaraan untuk dilakukan perbaikan yang bersifat ringan ataupun berat, semuanya dapat diselesaikan dengan baik sesuai target yang telah ditentukan, sehingga secara langsung dapat mendukung daya gerak prajurit yang bernaung dibawah Divif 2 Kostrad. Menunjukkan yang terbaik untuk satuan dengan bekerja secara tulus,ikhlas, berdidikasi tinggi dan memperhatikan faktor keselamatan kerja sehingga tercapai Zero Accident.